MANOKWARI, papuaku.com – Kepala Perwakilan Bank Indonesia Papua Barat, Rommy S. Tamawiwy menyebut stabilitas sistem keuangan Papua Barat pada koridor yang baik.
Hal itu Ia katakan ketika pertemuan tahunan Bank Indonesia Provinsi Papua Barat di Manokwari, Senin (4/12/2023).
Dana Pihak Ketiga (masyarakat) saat ini mencapai 7,62 persen sedangkan dana pihak ketiga pemerintah daerah mencapai 7,07 persen.
“Dilihat dari tabungan dari tahun ke tahun meningkat 2,8 persen. Sedangkan Giro meningkat tajam sebesar 20,03 persen. Namun deposito turun -5,84 persen,” ujarnya.
Selain itu, kata Rommy penyaluran kredit pada triwulan III di Papua Barat sebesar 7,66 persen.
“Terbanyak di Kota Sorong dan Kabupaten Manokwari,” katanya.
“Kebanyakan untuk kredit modal kerja, kredit investasi dan konsumsi,” imbuhnya.
Ia memproyeksi juga bahwa perekonomian di Papua Barat mampu tumbuh 3,5 persen hingga 4,3 persen.
“Pertumbuhan ekonomi ditopang dari membaiknya ekspor ke luar negeri yang terus mengalami peningkatan,” katanya.
Oleh karena itu, Kata Rommy kolaborasi yang selama ini telah terjalin dengan pemerintah daerah perlu dipertahankan guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Papua Barat.
“Bank Indonesia memberikan dukungan terhadap pemerintah daerah dengan pengembangan di sektor umkm,” pungkasnya. (gos/red)