26.7 C
Jayapura
spot_imgspot_imgspot_imgspot_img

Markus Wam : Pihak Luar Stop Usik ‘Pring Makan’ Masyarakat Adat

Published:

MANOKWARI, papuaku.com – Kelompok Masyarakat adat di Distrik Masni meminta untuk berhenti mengusik ‘Piring Makan’ masyarakat adat.

Aktivitas Penambangan di kawasan Waserawi Distrik Masni Kabupaten Manokwari merupakan sumber mata pencaharian masyarakat adat.

Salah Satu Kepala Suku dan pemilik hak ulayat, Markus Wam mengatakan pengusaha tambang emas yang menyewa lahannya menggunakan sistem bagi hasil sehingga membuat kehidupan ekonomi menjadi lebih baik.

“Tanah adat ini kami kelola untuk kehidupan hingga pendidikan anak-anak. Pihak luar yang mengatasnamakan LSM dan media mencoba merusak aktivitas penambangan yang menjadi sumber ‘Piring Makan’ masyarakat adat melalui provokasi dengan alasan tambang emas illegal ke pihak keamanan,” ujarnya dalam rilis yang diterima media ini, Senin (18/9/2023).

Baca Juga:  Tambang Emas 'Piring Nasi' Masyarakat, Dulu Hidup Kekurangan Kini Berkecukupan

Ia menjelaskan bahwa aktivitas penambangan emas di Wasirawi Distrik Masni sudah berjalan beberapa tahun yang pengelolaannya dengan mempercayakan kepada sejumlah pengusaha.

Ia menyebutkan dari hasil tambang emas ini, banyak masyarakat adat yang telah berhasil membangun rumah hingga menyekolahkan anak-anaknya.

“Kesejahteraan ini yang belum kita rasakan. Kali ini kita sudah rasakan dan banyak pihak luar yang mengganggu,” sebutnya.

Menurutnya, pemerintah daerah belum memberikan kesejahteraan kepada masyarakat adat. Belum ada solusi dalam memberikan kesejahteraan ke masyarakat adat.

“Kalau pemerintah dapat memberikan seperti yang kita rasakan saat ini, silahkan untuk tutup aktivitas tambang emas,” katanya.

Senada, Kepala Suku di Kampung Warmomi, Waserawi dan Wariori Piter Mandacan mengatakan dirinya membuka diri untuk menerima pengusaha tambang emas di wilayah adatnya.

Baca Juga:  Jelang Nataru, Kasat Lantas Rony C Kasman : Pengemudi Harus Tertib Lalu Lintas

“Kami kecewa adanya penyisiran pihak keamanan kepada para pengusaha tambang emas,” kesalnya.

Dampak tambang emas, kata Piter Mandacan berdampak pada ekonomi bagi kehidupan keluarga.

“Pejabat-pejabat ada karena rakyat, jadi kalua tambang emas bisa bermanfaat bagi rakyat kecil kenapa harus ada penyisiran. Berikan solusi kepada kami,” katanya.

Ditanya terkait dengan adanya penggunaan zat kimia yang merusak, Dirinya juga tidak setuju terkait hal tersebut.

“Kami tidak setuju menggunakan zat kimia karena itu merusak lingkungan. Kami selalu menjaga lingkungan kami agar tidak menggunakan zat kimia,” pungkasnya. (gos/red)

Advertorial



Berita Untuk Anda

Tingkatkan Asupan Gizi Masyarakat, Program MBG Hadir di Distrik Masni Manokwari

MANOKWARI, papuaku.com – Anggota Komisi IX DPR RI bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) menggelar sosialisasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Distrik...

Halal Bi Halal MUI Papua Barat, Ahmad Nausrau Pamit

MANOKWARI, papuaku.com - Wakil Gubernur Papua Barat Daya KH. Ahmad Nausrau, S.Pd.I., MM memohon pamit kepada seluruh dewan pimpinan dan pengurus MUI Papua Barat...
spot_img

Mulyadi Djaya Ditunjuk Plt Ketua MUI Papua Barat 2025-2026

MANOKWARI, papuaku.com - DR. Ir. H. Mulyadi Djaya., M.Si ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Papua Barat, sisa masa...

Ratusan BB Laka dan Tilang Menumpuk, Warga Diminta Untuk Segera Ambil Jika Tidak Akan Dimusnahkan

MANOKWARI, papuaku.com – Ratusan Barang Bukti (BB) Kecelakaan dan tindakan penilangan saat ini menumpuk di Satlantas Polresta Manokwari. Kasatlantas Polresta Manokwari, Iptu Nurfah Tajong...

Gubernur Dominggus Mandacan Launching Pengolahan Limbah B3

MANOKWARI, papuaku.com - Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan launching operasional pengolahan limbah Bahan Berbahaya Beracun (B3) atau insinerator, Jumat (2/5/2025). Baca Juga : Upacara Hardiknas, Dominggus...

Upacara Hardiknas, Dominggus Mandacan : Wujudkan Pendidikan Bermutu

MANOKWARI, papuaku.com - Pemerintah Provinsi Papua Barat melaksanakan upacara memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei 2025. Hardiknas tahun 2025 mengusung tema partisipasi semesta...

Hari Buruh, Serikat Buruh Papua Barat Gelar Jalan Santai

MANOKWARI, papuaku.com - Peringati Hari Buruh Sedunia, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Serikat Buruh Sejahtera Indonesia (SBSI) 1992 Papua Barat menggelar jalan santai, Kamis (1/5/2025). Jalan...