MANOKWARI, papuaku.com – Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2024 pada 6-13 Oktober 2024, Pemerintah Provinsi Papua Barat segera kucurkan anggaran untuk Nasional Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Papua Barat.
Baca Juga :Â Fedrik Rumainum : Lempar Lembing Optimis Sumbang Medali Emas
“Tidak ada kendala anggaran. Dalam waktu dekat kita sudah kucurkan anggaran untuk pekan olahraga nasional bagi disabilitas ke NPCI Papua Barat,” ujar Pj Sekda Papua Barat, Yacob Fonataba baru-baru ini.
“Kita akan fasilitasi lengkap,” sambungnya.
Ia menuturkan terkait kisruh di tubuh NPCI Papua Barat, Pemerintah Daerah tidak bisa intervensi ke dalam organisasi.
Ia menegaskan bahwa Pemerintah Daerah hanya memberikan bantuan kepada lembaga yang resmi sesuai dengan surat keputusan dari NPCI pusat.
“Itu urusan internal mereka, siapa yang legal dan sah secara aturan dari pusat, itu yang kami bantu,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Papua Barat, Hans Mandacan mengatakan legalitas hukum untuk NPCI Papua Barat yang dikeluarkan oleh pusat diberikan kepada Benone Rahaor sebagai Plt. Ketua NPCI Papua Barat.
Hal tersebut, kata Hans Mandacan, Pimpinan NPCI Papua Barat sesuai aturan harus dijabat oleh disabilitas sebab ini merupakan ruang bagi para disabilitas.
“Tidak ada dualisme kepengurusan. NPCI Pusat mengeluarkan Surat Keputusan penunjukan bagi Benone Rahaor untuk menjalankan roda organisasi NPCI Papua Barat sebagai pelaksana tugas,” ujarnya.
Ia menuturkan berdasarkan surat keputusan dari NPCI Pusat, Benone Rahaor yang ditunjuk sebagai pelaksana tugas untuk melakukan rekrutmen Atlet mengikuti Peparnas XVII di Solo, Jawa Tengah. Setelah itu, melakukan pembentukan kepengurusan di tingkat Kabupaten/Kota.
“Setelah kekosongan pimpinan NPCI, kemudian mereka usulkan ke pusat. Tapi yang diusulkan itu normal, sampai dua kali di tolak NPCI Pusat. Maka NPCI Pusat keluarkan SK penunjukan Pelaksana Tugas kepada Benone Rahaor,” tuturnya.
Ia mengungkapkan bahwa Biro Organisasi Setda Papua Barat mengakui keabsahan dari SK Penunjukan NPCI Pusat kepada Benone Rahaor. Dengan demikian, Benone Rahaor yang bertanggungjawab untuk re-organisasi NPCI Papua Barat hingga ke Kabupaten/kota.
“Setelah berkoordinasi dengan Biro Organisasi, mereka sampaikan bahwa SK penunjukan dari NPCI Pusat yang berlaku,” pungkasnya. (papuaku)
Pewarta : Bagus Wicaksono