SORONG, papuaku.com – Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Papua Barat melaksanakan lokakarya 5 pendidikan guru penggerak (PGP) angkatan 10 reguler Kota Sorong, Minggu, (20/9/2024).
Lokakarya 5 Pendidikan Guru Penggerak mengusung tema Kolaborasi dalam pengelolaan program yang berpihak pada murid.
Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Sorong, Arby W Mamangsa mengucapkan terima kasih kepada Balai Guru Penggerak Provinsi Papua Barat yang telah menyelenggarakan lokakarya 5 dan memberikan fasilitas calon guru penggerak.
“Guru-guru CGP yang mengikuti kegiatan lokakarya 5 angkatan 10 Reguler harus mampu memahami dan mengikuti dengan baik,” ujarnya.
Ia menyampaikan agar guru-guru di Kota Sorong untuk maju melalui mengikuti lokakarya 5. Ia juga memberikan masukan kepada calon guru penggerak untuk mengikuti kegiatan dengan baik dan kegiatan ini sangat bermanfaat untuk guru-guru penggerak di kota Sorong.
“Sebanyak 38 guru-guru calon guru pengegrak di kota Sorong harus menjadi guru-guru penggerak yang hebat,” ucapnya.
Ia menuturkan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk Calon Guru penggerak mampu memaknai data yang di perolehan dalam tahapan buat pertanyaan dan ambil pelajaran untuk menjadi informasi dalam merancang fase gali mimpi.
Kemudian, Calon Guru penggerak dapat menentukan aktor aktor yang akan di libatkan dalam fase gali mimpi sekaligus menyusun strategi pelibatan aktor dan Calon Guru penggerak dapat melalui membuat perencanaan program atau kegiatan dan tujuan program. (papuaku)
Pewarta : Bagus Wicaksono