SORONG, papuaku.com – Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Papua Barat melakukan pemantauan dan Evaluasi Penguatan sumber daya manusia (SDM) Program Sekolah Penggerak (PSP) Angkatan 1 melalui Diskusi Kelompok Terpumpun (FGD), Jumat (2/8/2024).
Baca Juga : BGP Papua Barat Laksanakan Pembelajaran Tatap Muka Daerah Khusus Angkatan 11 Fakfak
Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Satker Dit.KSPS Tendik.
Penanggung Jawab PSP Kemendikbudristek Dirjen GTK, Muti mengatakan program sekolah penggerak angkatan 1 sudah dilalui dengan baik. Oleh sebab itu, Direktorat Jenderal GTK melakukan evaluasi.
“Evaluasi ini ingin melihat dampak apa yang sudah dihasilkan selama 3 tahun berjalan,” ujarnya.
Ia menyebutkan ada 5 intervensi yang sudah dilakukan Direktorat GTK khususnya Satker Dit. KSPS Tendik yakni Pendampingan belajar lewat Fasilitator, Penguatan SDM untuk Guru, Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah Penggerak, Para Murid merasakan perbedaan proses pembelajaran, Pihak sekolah membuat rencana berbasis data lewat rapor pendidikan, dan Digitalisasi .
“Sebelum adanya Program Sekolah Penggerak, Program Digitalisasi itu masih kurang, setelah 3 tahun mengikuti Program Sekolah Penggerak Angkatan 1 ini harusnya sudah lebih baik,” sebutnya.
Ia menuturkan tujuan dari monitoring dan evaluasi ini sesuai dengan tupoksi Dit. KSPS Tendik yakni dalam rangka peningkatan SDM, mencari informasi tentang manfaat program sekolah penggerak yang sudah dilalui.
Kemudian, apakah ada peningkatan kompetensi para guru atau tidak. Selanjutnya, ingin mendapatkan rekomendasi perbaikan penyelenggaraan program sekolah penggerak terutama program sekolah yang masih berjalan.
“Program sekolah penggereak yang masih berjalan yaitu Angkatan 2 Tahun ketiga dan Angkatan 3 Tahun kedua dari guru, siswa dan orangtua murid untuk perbaikan kedepannya,” tuturnya.
Ia menyebutkan bahwa Dit. KSPS Tendik mengundang 5 respondence yakni Kepala Sekolah, Orangtua setiap Jenjang Pendidikan, Siswa jenjang SD, SMP dan SMA, Guru dan Pengawas.
“Kita bagikan link untuk pengisian instrumen dan diisi langsung oleh pihak responde yang diundang sebagi peserta,” sebutnya. (papuaku)
Pewarta : Bagus Wicaksono