SORONG, papuaku.com – Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Papua Barat bersama Ikatan Guru Indonesia Kota Sorong menggelar diklat pengelolaan pembelajaran yang berpusat pada peserta didik dan bermakna dalam implementasi kurikulum merdeka.
Kegiatan tersebut berlangsung selama 19-21 Juli dan diikuti 80 guru dari berbagai sekolah di Kota Sorong.
Baca Juga : BGP se-Indonesia Hadiri Pembekalan PPG Guru Tertentu
Kepala BGP Papua Barat, Tuning Supriyadi, MPd mengatakan bahwa kegiatan diklat pengelolaan pembelajaran bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru dalam menyusun dan mengimplementasikan perangkat pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum merdaka.
“Penekanannya lebih kepada pembelajaran holistic, fleksibel, dan berpusat pada peserta didik,” ujarnya.
Ia berharap melalui kegiatan ini, peserta dapat memahami kebijakan implementasi kurikulum merdeka serta mampu meningkatkan pemahaman tentang kurikulum merdeka.
“Memahami metode dan strategi pembelajaran berpusat pada peserta didik,” kata Tuning.
Dalam kegiatan tersebut turut hadir yakni Kepala BGP Papua Barat, Tuning Supriyadi, M.Pd., Kepala Seksi Pendidikan Islam, Kementerian Agama Kota Sorong, Sahiruddin, S.Pd., dan Ketua IGI Kota Sorong Budi Pangerti, M.Pd. (papuaku)
Pewarta : Bagus Wicaksono