JAKARTA, papuaku.com – Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Papua Barat, Senin (29/4/2024) mengikuti rapat koordinasi evaluasi kelembagaan.
Baca Juga : BGP Pantau Uji Kompetensi Kenaikan Jenjang Jabatan di Sorong Selatan
Sekretaris Direktorat Jenderal GTK Kemendikbud Ristek, Temu Ismail, SPd MSi menyampaikan bahwa evaluasi kelembagaan merupakan hal yang sangat urgen.
“Ini sangat berpengaruh pada perkembangan dan perjalanan BBGP/BGP ke depannya,” ujarnya.
Satuan kerja BBGP/BGP diminta agar memahami secara utuh terkait tugas dan fungsi kelembagaan secara eselonisasi.
“BBGP memiliki 8 fungsi sedangkan BGP memiliki 7 fungsi kelembagaan,” kata nya.
Ia merasa hasil evaluasi kelembagaan sejauh ini belum optimal karena masih terjadi tumpang tindih tugas dan fungsi kelembagaan.
Ia berpesan agar fungsi dan tugas kelembagaan dapat berjalan baik meskipun sumber daya manusia (SDM) yang masih sangat kurang.
“Ini tidak membuat roda organisasi tidak berjalan,” pesannya
Ia menyebutkan bahwa tujuan dari kegiatan ini yakni pertama, menyamakan persepsi dengan definisi dan indikator implementasi fungsi. Kedua, menyepakati definisi dan indikator implementasi fungsi.
Ketiga, mengenalkan instrumen evaluasi kelembagaan dan tata cara pengisian nya untuk diterapkan selama periode pengisian instrumen evaluasi kelembagaan yang disepakati. Keempat, melakukan uji coba pengisian instrumen evaluasi kelembagaan. (papuaku)
Pewarta : Bagus Wicaksono