MANOKWARI, papuaku.com – Pemerintah Provinsi Papua Barat melalui Dinas Pemuda dan Olahraga menseriusi tunggakan bonus atlet PON XX Papua.
Plt. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Papua Barat, Samy Saiba mengatakan bonus untuk atlet tersebut masih terus dikaji terutama terkait regulasi yang menjadi dasar utama pembayaran bonus atlet.
“Nanti Gubernur, Sekda, TAPD dan Dinas teknis akan berkomunikasi lagi dengan Komisi V DPR Papua Barat terkait dengan regulasi,” ujarnya, Senin (25/3/2024).
Baca Juga : Samy Saiba : Pemberian Bonus Atlet Perlu Regulasi
Ia menjelaskan sebelumnya, Pemerintah Provinsi Papua Barat melakukan pertemuan BPK dan mendapatkan saran harus ada dasar hukum pembayaran dan harus berkomunikasi dengan DPR Papua Barat.
“Waktu itu DPR Papua Barat juga sedang gencar mendorong pembayaran bonus atlet, namun pembayaran ini diikuti dengan regulasi,” jelasnya.
“Berbicara terkait regulasi, tidak hanya sebatas Dispora saja melainkan dibahas lintas sektor yang berkepentingan lainnya,” imbuhnya.
Samy Saiba menuturkan pihaknya terutama Pemerintah Papua Barat memang menseriusi untuk menyelesaikan tunggakan bonus atlet.
“Apakah nanti dalam bentuk uang atau yang lain ataukah ada negosiasi dan sebagainya terkait dengan nilai, karena kalau dulu kondisi Papua Barat masih satu belum pisah dengan Papua Barat Daya sehingga APBD masih tinggi, namun sekarang sudah berpisah dan mempengaruhi kondisi APBD Papua Barat,” beber Samy Saiba.
“Kalau dulu alokasi anggaran yang besar bonus atlet yang mendapat medali emas capai Rp1 miliar masih rasional. Namun dengan kondisi Papua Barat sekarang ini harus dipertimbangkan dan perlu adanya kajian,” pungkasnya. (papuaku)
Pewarta : Bagus Wicaksono
