MANOKWARI, papuaku.com – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo telah melakukan ground breaking pembangunan Pabrik Pupuk di Kabupaten Fakfak Provinsi Papua Barat beberapa waktu lalu.
Pj Gubernur Papua Barat, Drs. Ali Baham Temongmere, MTP mengatakan investasi pembangunan pabrik Pupuk di Kabupaten Fakfak senilai Rp30 Triliun.
“Lokasi Pupuk ini di Kampung Fior Distrik Arguni Kabupaten Fakfak,” ujarnya, Senin (27/11/2023).
Ia menyebutkan bahwa pembangunan Pabrik Pupuk Fakfak nantinya akan menyuplai ke Merauke Provinsi Papua Selatan yang mana rencananya menjadi lumbung pangan.
“Pabrik Pupuk di Fakfak menjadi penyuplai pupuk yang ada di Merauke yang menjadi kebijakan nasional sebagai lumbung padi dan juga ekspor ke Australia,” sebutnya.
“Hal ini merupakan arahan dari Presiden pada saat peresmian,” tambahnya.
Dikutip dari papuadalamberita.com, Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyebutkan bahwa Pabrik Pupuk Fakfak merupakan pertama kalinya Pabrik pupuk yang ada di wilayah Indonesia Timur.
Saat ini, kata Presiden. Indonesia hanya memiliki 5 Pabrik Pupuk yang berada di wilayah Indonesia Barat.
“Kita harapkan dengan adanya Pabrik Pupuk di Fakfak bisa memakmurkan dan mensejahterakan masyarakat,” katanya waktu ground breaking.
“Targetnya di tahun 2028 sudah bisa beroperasi,” imbuhnya. (gos/red)