SORONG, papuaku.com – Balai Guru Penggerak (BGP) Papua Barat melaksanakan penguatan komunitas belajar awan penggerak dalam implementasi kurikulum merdeka bagi daerah khusus 3T di Kota Sorong, Minggu (19/11/2023).
Sebanyak 5 Kabupaten kota yang mengikuti kegiatan tersebut yakni Kota Sorong, Kabupaten Sorong, Tambrauw, Sorong Selatan dan Maybrat.
Kepala BGP Papua Barat, Tuning Supriyadi, MPd mengatakan awan penggerak yang offline telah memiliki menu sinkron nya.
“Bimtek secara online dan offline sudah mendapat pengakuan secara nasional,” ujarnya.
Ia menyebutkan pemanfaatan komunitas awan penggerak bertujuan untuk pemberdayaan GTK melalui eksplorasi pemanfaatan awan penggerak.
Kemudian, mengetahui dasbor lokal dan nasional dalam rangka capaian kompetensi guru melalui pemanfaatan awan penggerak dan Mengetahui kendala serta umpan balik dalam pemanfaatan awan penggerak.
Kepala Dinas Kota Sorong, Yuli Atmini S,Sos MM mengucapkan Terima kasih kepada BGP Papua Barat yang telah mengadakan kegiatan tersebut.
“Saya ucapkan Terima kasih kepada semua yang ikut mendukung dan hadir dalam kegiatan tersebut terutama peserta dari daerah 3T,” ujarnya.
Ia berharap narasumber yang dihadirkan bisa memberikan ilmunya kepada peserta agar harapan kita selama ini tercapai.
“Bagi para peserta nantinya bisa membagikan ilmunya dan mengimplementasikan ke masing-masing sekolah guna mendukung proses belajar mengajar,” katanya. (gos/red)