MANOKWARI, papuaku.com – Penjabat Sekretaris Daerah Papua Barat, Dr. Yacob S. Fonataba, M.Si mengatakan Forum Desentralisasi Asimetris Indonesia (Fordasi) tahun 2023 diselenggarakan di Manokwari Papua Barat pada 25-27 September 2023 mendatang.
Rapat Fordasi diikuti sembilan provinsi yang memilik kekhususan yakni DKI Jakarta, DI Yogyakarta, Aceh, Papua, Papua Barat, Papua Barat Daya, Papua Tengah, Papua Pegunungan dan Papua Selatan.
“Biro Pelaksana Otsus Setda Papua Barat telah merancang term of reference (TOR) atau kerangka acuan,” ujarnya, Rabu (30/8/2023).
Ia menyebutkan bahwa Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol (Purn) Drs. Paulus Waterpauw, M.Si sudah memberikan instruksi untuk pelaksanaan Fordasi.
Dirinya juga telah memeriksa terkait pengusulan anggaran pelaksanaan Forum Desentralisasi Asimetris Indonesia.
“Dari anggaran yang diusulkan, saya meminta untuk memaksimalkan secara baik. Hari Jumat, (1/9/2023) besok, kita akan rapat bersama,” sebutnya.
Yacob Fonataba menuturkan dalam rapat Fordasi nanti akan membahas sistem program prioritas daerah khusus dan daerah istimewa yang berkaitan dengan pembangunan. Kemudian, dari segi penganggaran.
“Namanya daerah istimewa dan daerah khusus pasti berbeda dari daerah diluar itu. Misalnya saja di Papua yang memiliki satuan harga berbeda dan tidak mungkin akan sama karena tingkat kemahalan harga berbeda-beda,” tuturnya.
“Seperti pemilu kepala daerah yang mengacu pada dasar acuannya. Ternyata satuan harga yang ditetapkan Menteri Keuangan untuk di Papua Barat tidak bisa menggunakan standar harga nasional,” sambungnya. (gos/red)