MANOKWARI, papuaku.com – Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan (TPHBun) Papua Barat, Dr. Yacob S. Fonataba, M.Si mengatakan kabupaten di Papua Barat diminta antisipasi dini dampak El Nino.
“Dampak El Nino yang menyebabkan kekeringan, bapak Gubernur sudah membuat surat edaran kepada Bupati se-Papua Barat untuk melakukan antisipasi dini,” ujarnya, Senin (7/8/2023).
Ia menyebutkan terdapat enam poin dalam surat edaran Gubernur Papua Barat salah satunya memberikan laporan dini apabila terjadi gejala-gejala El Nino.
“Sejauh ini, belum ada gejala-gejala El Nino yang terjadi di Papua Barat,” sebutnya.
Ia mengungkapkan bahwa antisipasi dini El Nino merupakan instruksi dari menteri pertanian berdasarkan hasil kajian BMKG.
Di Papua Barat, kata Yacob Fonataba memiliki iklim dalam peta yaitu putih, artinya kondisi cuaca tidak menetap dan berubah-berubah.
“Bisa saja panas kemudian terjadi hujan atau sebaliknya. Itu ciri khas di tanah Papua,” katanya.
“Misalnya beberapa waktu lalu, terjadi panas kemudian hujan. Untuk menentukan terjadi kekeringan di Papua Barat khususnya tanah Papua belum jelas,” imbuhnya. (gos/red)