MANOKWARI, papuaku.com – Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol (Purn) Drs. Paulus Waterpauw, M.Si bersama bupati di 7 kabupaten melaunching aplikasi Elektronik Kemiskinan Ekstrem dan Stunting (e-Kriting), Selasa (25/7/2023).
Ketua Satgas Penurunan Stunting dan Kemiskinan Ekstrem Papua Barat, Juliana A Maitimu, M.Sn mengatakan yang melatarbelakangi pembuatan aplikasi e-Kriting karena ingin memiliki satu data yang tersentral.
“Kami melihat terkait data risiko stunting, belum tersentral. Laporan risiko stunting biasanya dilaporkan ke Kemendagri maupun ke masing-masing dinas kesehatan,” ujarnya.
Ia menyebutkan aplikasi e-Kriting akan memuat data stunting dan kemiskinan ekstrem hingga sampai aksi intervensi di Papua Barat.
“Aplikasi ini menyediakan data terkini real time di semua kabupaten di Papua Barat,” sebutnya.
Selain itu, dalam aplikasi e-Kriting akan memuat data orang tua asuh anak stunting serta hasil pengukuran setelah diberikan tindakan pemberian makanan tambahan.
“Orang tua asuh bisa memantau langsung perkembangan anak asuhnya. Untuk masyarakat umum juga bisa melihat dan memantau kondisi stunting di Papua Barat,” katanya.
Ia menyebutkan setelah dilakukan launching aplikasi e-Kriting nantinya ada pelatihan kepada semua petugas untuk mengisi dan menginput data-data by name by address. (gos/red)
 Drs. Paulus Waterpauw, M.Si bersama bupati di 7 kabupaten melaunching aplikasi Elektronik Kemiskinan Ekstrem dan Stunting (e-Kriting), Selasa (25/7/2023).){kind=link}