TEMINABUAN, papuaku.com – Balai Guru Penggerak (BGP) Papua Barat kembali melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 2 program guru penggerak angkatan 10 daerah khusus Kabupaten Sorong Selatan pada 8-12 Juli 2024.
Baca Juga : BGP-Disbud Kabsor Diklat Peningkatan Kompetensi GTKPL
Kegiatan tersebut dilaksanakan di SMA Negeri 1 Teminabuan dengan jumlah calon guru penggerak sebanyak 19 orang.
Kepala BGP Papua Barat, Tuning Supriyadi, MPd mengatakan program pendidikan Guru penggeeak daerah khusus angkatan 10 dilakukan secara tatap muka dan pendampingan secara berkala.
“Program daerah khusus ini dilaksanakan utnuk guru-guru yang berada di lokasi dengan keterbatasan akses baik komunikasi, transportasi maupun infrastruktur agar guru-guru wilayah tersebut mendapatkan kesempatan yang sama,” ujarnya.
Ia menyebutkan bahwa capaian pembelajaran tatap muka yakni Memahami pentingnya mengetahui kebutuhan belajar dan lingkungan yang memfasilitasi seluruh individu di sekolah agar dapat meningkatkan kompetensinya secara aman dan nyaman
Kemudian, Merancang pembelajaran berdiferensiasi untuk mengakomodasi kebutuhan belajar murid yang beragam. Guru Penggerak mampu merancang strategi penerapan pembelajaran sosial dan emosional dalam lingkup kelas dan lingkungan sekolah.
Selanjutnya, Memiliki paradigma berpikir coaching dalam berkomunikasi dalam rangka mengembangkan kompetensi rekan sejawat. Mendemonstrasikan percakapan berbasis coaching untuk mengembangkan kompetensi rekan sejawat baik dalam komunitas maupun supervisi akademik.
Terakhir Berpartisipasi aktif dalam jejaring dan organisasi yang relevan dengan kepemimpinan sekolah untuk mengembangkan karier. (papuaku)
Pewarta : Bagus Wicaksono
 Papua Barat kembali melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 2 program guru penggerak angkatan 10 daerah khusus Kabupaten Sorong Selatan pada 8-12 Juli 2024.){kind=link}