KAIMANA, papuaku.com – Balai Guru Penggerak (BGP) Papua Barat (PB) menggelar Diskusi Kelompok Terpumpun (DKT) program kemitraan bersama Dinas pendidikan kabupaten Kaimana, Senin (23/10/2023)
Kepala BGP Papua Barat, Tuning Supriyadi M.Pd. bertemu dengan kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kaimana dan jajarannya dalam rangka Diskusi Kelompok Terpumpun program peningkatan kompetensi guru.
Dalam pembukaanya, Kepala dinas pendidikan kabupaten Kaimana menyampaikan siap menyukseskan program unggulan Kemdikbudristek PGP, PSP, Dan Implementasi Kurikulum Merdeka Akan Menjadi perhatian dinas pendidikan Kaimana.
Dimana anggaran Pendidikannya sudah mendekati 20 persen atau 19,7 persen .
“Diharapkan tahun depan menjadi 20 persen, kami fokus meningkatkan pendidikan menengah dan pendidikan usia dini,” ujarnya.
kepala dinas juga menyampaikan program program unggulan kemdikbudristek yang memerlukan anggaran pemerintah daerah, wajib dipenuhi.
“Jadi program ini bisa dimasukkan ke program kita untuk mempercepat mutu Pendidikan Di kabupaten kaimana,” jelasnya
Dijelaskan bahwa progress implementasi kurikulum merdeka di Kaimana masih dalam kondisi mandiri belajar dan belum sepenuhnya terimplementasi, diakui masih jadi catatan bagi dinas pendidikan Kaimana untuk mempercepat Perubahan status Dari mandiri Belajar ke mandiri berubah, baik terutama dalam akses belajara mandiri melalui PMM.
Diakhir arahannta, Kepala Dinas Pendidikan Kaimana menyampaikan terimakasih atas pelibatan balai guru Penggerak Papua Barat dalam berbagai program peningkatan kompetensi guru yang dilaksanakan Kemendikbudristek. Ia berharap Jajaran kabid, kasi mulai memetakan guru yang memiliki kualifikasi untuk diangkat menjadi kepala sekolah dan pengawas sekolah. (tia/red)