MANOKWARI, papuaku.com – Perubahan lintasan ujian SIM bagi pengendara sepeda motor mendapat respon positif dari masyarakat Manokwari.
Lintasan baru ujian praktik ini berubah dari yang sebelumnya membentuk angka 8 dan zig-zag, kini menjadi lintasan berbentuk huruf S.
Salah seorang pemohon SIM bernama Audyna warga Brawijaya mengatakan, dirinya selama ini sudah dua kali mengikuti ujian praktik pembuatan SIM C, namun baru kali ini berhasil.
“Sudah 2 kali. Baru sekarang berhasil. Lintasan sekarang lebih gampang dibanding kemarin. Karena lebih luas dan gak ada zig zag dan angka 8,” kata Audyna pemohon SIM di Satpas Polresta Manokwari.
Hal yang sama juga diungkapkan Farhana azizah, seorang anggota komunitas motor di Manokwari. Ia menuturkan, lintasan baru ujian praktik pembuatan SIM lebih mudah.
“Untuk lintasan yang terbaru ini lebih mudah daripada yang dulu karena dulu ada angka 8 dan zig zag. Kalau sekarang gak ada dan lintasannya lebih lebar dibanding yang dulu,” ujarnya.
Tenggara Elok Bestari, salah seorang pejasa ojek mengatakan bahwa sirkuit yang sangatlah membantu ujian praktek SIM.
“Alhamdulilah sangat membantu. Jadi punya wawasan berkendara,” ujarnya.
Respons positif juga datang dari pelajar bernama Ruben Rumaseb. Ia mencoba lintasan baru ujian praktik pembuatan SIM.
Menurutnya, dengan dia mencoba saat ini bakal menjadi pembelajaran jika nanti pada saat umurnya sudah bisa memiliki SIM.
“Baru pertama kali uji SIM dan bisa dibilang cukup mudah utk uji coba trek yang baru. Ini buat pembelajaran saya kalau tahun besok sudah bisa bikin SIM, saya sudah pernah mencoba dan cukup mudah,” katanya.
Sementara itu, Kasat lantas Polresta Manokwari, Iptu Subhan S Ohoimas, SH., CPHR, CBA mengatakan bahwa perubahan ini adalah bagian dari komitmen Satlantas Polresta Manokwari menjalankan perintah Kapolri Khususnya dalam perubahan sirkut ujian praktek SIM yaitu Lajur baru berbentuk huruf S.
Detail perubahan sirkuit tersebut yakni pertama, Perubahan lintasan menjadi sebuah sirkuit yang mengakomodir 4 materi ujian praktik dengan ukuran yang sudah diperlebar dan tanpa materi Zigzag test atau slalom test,
Kedua, Uji membentuk angka 8 digantikan dengan uji membentuk huruf S. Ketiga, Untuk ukuran lebar lintasan diperlebar dari ukuran lama 1,5 kali lebar kendaraan menjadi 2,5 kali lebar kendaraan.
“Semoga perubahan ini semakin mempermudah pemohon sim ketika melalui tahapan ujian prakek SIM di Satpas Polresta Manokwari,” pungkasnya. (rls/gos/red)