MANOKWARI, papuaku.com – Penjabat Gubernur Papua Barat, Komjen Pol (Purn) Drs. Paulus Waterpauw M.Si melakukan pelantikan kepada 120 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Papua Barat, Jumat (23/6/2023) sekitar pukul 10.30 wit.
Dari 120 pejabat yang dilantik, 52 orang merupakan pejabat eselon III dan 68 orang pejabat eselon IV. Selain pelantikan pejabat, Waterpauw telah memberhentikan dengan hormat 7 pejabat yang notabene sudah berakhirnya masa jabatan.
Paulus Waterpauw mengatakan pelantikan harus dimaknai dari sudut pandang organisasi agar lebih memperlancar pelaksanaan tugas-tugas pemerintahan.
“Ada beberapa pejabat yang purna tugas yang telah mengabdikan diri mereka. Selain itu, ada juga yang sakit sehingga jabatannya perlu di isi dengan yang lain,” ujarnya.
Ia menyebutkan bahwa untuk mengisi kekosongan jabatan atau pemindahan tugas bukan serta merta langsung ditunjuk langsung Penjabat Gubernur melainkan melalui proses seleksi.
“Kita telah membentuk tim seleksi yang terdiri dari 5 orang yakni pejabat di luar pemerintahan (eksternal), 1 orang dari BKD, 1 orang dari Universitas Papua, 1 orang dari Universitas Cenderawasih,” sebutnya.
Ia mengungkapkan bahwa dirinya sebagai Penjabat Gubernur Papua Barat memiliki banyak rambu-rambu dan ketentuan yang ketat yang harus dipatuhi.
“Proses sampai pelantikan ini banyak proses yang harus dilewati mulai dari mendapat restu dari Kemendagri, KASN dan BKN,” ungkapnya.
Menurutnya, dalam rangka tugas pembangunan tidak hanya berhenti dalam satu jabatan. Perlu adanya pergantian secara periodik karena pembangunan harus berkesinambungan dan berkelanjutan.
“Kami (pemerintah) memerlukan orang-orang yang memahami tugas di pemerintahan yakni mensejahterakan rakyat,” katanya.
“Kalau mementingkan kelompok, pribadi, keluarga dan sebagainya tidak usah jadi pejabat pemerintahan,” tegasnya.
Waterpauw mengajak pejabat eselon III dan IV yang telah dilantik untuk bekerja dengan sungguh-sungguh. (gos/red)
 Drs. Paulus Waterpauw M.Si melakukan pelantikan kepada 120 pejabat eselon III dan IV di lingkungan Pemerintah Papua Barat, Jumat (23/6/2023) sekitar pukul 10.30 wit.){kind=link}